Cara Mengalihkan Subdomain Blogger ke Domain TLD

TLD (Top-Level Domain) adalah ekstensi domain yang umumnya digunakan untuk nama domain, seperti .com, .net, .org, .id, dan lainnya. Menggunakan domain TLD memiliki banyak keuntungan, seperti memudahkan monetisasi blog (terutama jika Anda menggunakan subdomain selain Blogger), memudahkan pengunjung mengingat alamat blog, dan memberikan kesan profesional dan serius pada blog yang Anda kelola.

Mendapatkan Domain TLD Domain TLD bisa didapatkan dengan cara membeli melalui penyedia layanan domain. Penyedia layanan hosting web biasanya juga menawarkan layanan pembelian domain TLD. Misalnya, Jagoan Hosting adalah salah satu penyedia layanan hosting yang memungkinkan Anda untuk membeli domain TLD. Anda juga bisa membeli domain langsung melalui panel kontrol Blogger menggunakan kartu kredit Anda. Setelah Anda membeli domain TLD, langkah berikutnya adalah mengalihkan subdomain Blogger ke domain TLD.

Langkah-langkah Mengalihkan Subdomain Blogger ke Domain TLD

1. Masuk ke Panel Kontrol Blogger

   • Buka akun Blogger Anda dan masuk ke panel kontrol.

2. Pilih Setting > Basic

   • Di bagian kiri, klik "Setting", lalu pilih "Basic".
   • Di bagian bawah "Publishing", di sebelah kanan "Blog Address", klik tombol "+ Setup a third-party URL for your blog".

3. Masukkan Domain TLD

   • Pada kolom yang muncul di bawah "Third party domain settings", masukkan domain TLD yang sudah Anda beli.

4. Klik "Save"

   • Setelah memasukkan domain TLD, klik tombol "Save".

Pada sebagian besar penyedia layanan hosting, pengaturan ini akan langsung berhasil. Namun, ada juga beberapa penyedia layanan yang mengharuskan Anda melakukan pengaturan tambahan melalui kontrol panel mereka.

Jika Domain TLD Belum Bisa Dialihkan

Jika domain TLD Anda belum bisa dialihkan, Anda perlu melakukan beberapa pengaturan tambahan di kontrol panel penyedia layanan domain Anda. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Masuk ke Control Panel Penyedia Domain

   • Masuk ke kontrol panel tempat Anda membeli domain.
   • Cari fitur navigasi yang membawa Anda ke bagian Client Area > Name Server (atau menu serupa, tergantung penyedia layanan).

2. Cek dan Konfigurasi Name Server

   • Periksa apakah name server yang ada bisa digunakan, karena beberapa penyedia layanan menggunakan name server yang berbeda.
   • Jika perlu, tanyakan kepada customer service apakah name server yang ada bisa digunakan. Biasanya, terdapat 3 atau 4 name server yang dapat digunakan.

3. Masuk ke DNS Management

   • Cari bagian DNS Management > CNAME Records.
   • Anda akan diminta untuk memasukkan informasi pada kolom HOST dan Destination.

4. Masukkan CNAME Record

   • Pada kolom HOST, masukkan "www".
   • Pada kolom Destination, masukkan "ghs.google.com".

5. Masukkan Kode Unik

   • Di bawah kolom "www" di panel Blogger Anda, Anda akan menemukan kode unik (contoh: zpyilxxxxxxx). Masukkan kode tersebut ke kolom HOST.
   • Pada kolom Destination di sebelahnya, masukkan alamat "gv-ockybxxxxxxxx.dv.googlehosted.com".

6. Pengaturan Mail (Opsional)

   • Jika Anda ingin mengonfigurasi email dengan domain TLD, masukkan "mail" pada kolom HOST, dan alamat email Anda pada kolom Destination.

7. Simpan Pengaturan

   • Pastikan untuk mengklik tombol Save setiap kali Anda selesai mengisi kolom.

Cek Akses Domain TLD

Setelah melakukan semua pengaturan, coba akses blog Anda dengan menggunakan domain TLD tersebut. Jika blog belum bisa diakses, tunggu beberapa saat karena perubahan DNS bisa memakan waktu hingga 24 jam untuk propagasi. Anda juga bisa memeriksa kembali pengaturan CNAME untuk memastikan semuanya sudah diatur dengan benar.

Jika blog tidak dapat diakses tanpa menggunakan www pada domain, pastikan Anda memberikan centang pada opsi "Redirect namadomain.ekstensidomain to www.namadomain.ekstensidomain" di pengaturan Third party domain settings di panel Blogger.

Mengembalikan Domain TLD ke Subdomain Blogger

Beberapa pengguna mungkin bertanya tentang cara mengembalikan domain TLD ke subdomain Blogger. Meskipun ini jarang terjadi, jika Anda memutuskan untuk melakukannya, Anda dapat kembali ke pengaturan Blogger dan menghapus domain TLD dari Third-party domain settings. Setelah itu, blog Anda akan kembali menggunakan subdomain Blogger.

Berbagi :